Kebanyakan pria memiliki pengalaman yang terjadi secara teratur, yaitu bangun di pagi hari dengan keadaan ereksi. Inilah yang menyebabkan adanya istilah 'serangan fajar' pada pasangan yang sudah menikah.
Kenapa penis bisa 'bangun' di pagi hari?
Ereksi pagi atau Nocturnal Penile Tumescence (NPT) merupakan peristiwa fisiologis yang normal. Hal ini terjadi selama tahap tidur REM (gerakan mata cepat atau rapid eye movement), yaitu tahap tidur dalam saat terjadi mimpi, meningkatnya laju respirasi dan aktivitas otak, serta otot-otot menjadi lebih rileks, yang ditandai dengan gerakan bola mata yaang cepat.
Hal ini terjadi sekitar 3-5 kali per malam selama tidur. Jadi jika seseorang terbangun selama tahap tidur REM, maka orang tersebut akan mengalami ereksi sekitar 20 menit. Hal ini dapat terjadi dalam beberapa hari, setiap hari atau tidak terjadi sama sekali.
Penyebab pasti ereksi pagi belum diketahui. Tapi seperti dilansir dari Wellsphere, Selasa (29/6/2010), para ahli memperkirakan ereksi pagi disebabkan oleh stimulan otak yang terjadi pada fase tidur dalam REM.
Pada tahap REM, struktur kerangka otot tubuh sedang rileks dan menyebabkan kapiler dalam tubuh mengalami hypervasodilation (sangat sensitif), sehingga terjadilah ereksi.
Alasan lain terjadinya ereksi pagi hari adalah karena adanya peningkatan kadar testosteron pada tengah malam hingga menjelang fajar. Kadar testosteron mulai meningkat dan mencapai puncaknya pada sekitar pukul 5 hingga 8 pagi. Ereksi ini juga terkait dengan peningkatan denyut jantung.
Satu hipotesis bahwa ereksi ini adalah cara tubuh untuk memastikan bahwa semuanya dalam kondisi kerja yang baik. Ada berbagai faktor yang mempengaruhi ereksi pagi, seperti panjang dan kualitas tidur yang baik.
Perubahan dalam ereksi pagi hari tidak selalu menunjukkan masalah serius. Ereksi pagi bisa saja tidak terjadi karena seseorang bangun pada tahap tidur yang lain, selain tahap tidur REM.
Tapi dokter menggunakan ereksi pagi untuk menilai kasus disfungsi penis dan memutuskan apakah itu karena faktor psikologi atau fisiologis.
Jika seorang pasien tidak dapat ereksi sebagai respons terhadap rangsangan seksual dan tidak mengalami ereksi pagi, maka penyebabnya adalah disfungsi fisiologis. Jika dia masih bisa ereksi pagi maka penyebab disfungsi hanya psikologis.
sumber detik.com
BLOG DENGAN ANEKA CONTENT GAYA HIDUP, KESEHATAN, TIPS DAN TRIK, BISNIS, CERITA DAN HUMOR
Selasa, 29 Juni 2010
Minggu, 13 Juni 2010
CARA MENGENDALIKAN EMOSI
Ketidakmampuan mengendalikan emosi, seperti marah, memahitkan hati dan menimbulkan penyesalan; untuk memulihkannya, kita butuh perubahan dan pertobatan.
Kapan orang pintar, suci, terhormat menjadi bodoh? Mereka menjadi bodoh saat tidak dapat mengendalikan emosi, misalnya pada saat marah, maka dari mulutnya keluar ucapan mengenai kebun binatang: “Anjing”, “Monyet”, dan lain-lain. Orang yang mendapatkan ucapan seperti itu tentu saja dapat menjadi marah juga, sehingga seringkali menimbulkan pertengkaran di antara keduanya.
Orang yang tidak dapat mengendalikan emosinya pun tidak berbeda dengan binatang itu sendiri. Kita manusia, sebagai ciptaan Tuhan terbaik, memiliki pikiran (otak) dan budi (hati nurani), tetapi binatang tidak memiliki keduanya. Bila anjing ingin kawin, maka ia dapat melakukannya dimana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja. Hal ini jelas tidak akan dilakukan oleh manusia yang sehat jasmani dan rohani.
Bila kita melakukan sesuatu karena emosi, maka hasilnya tidak memuaskan bahkan mengecewakan, sehingga yang timbul kemudian adalah penyesalan dan kepahitan hati. Untuk memulihkan semua hal tersebut, maka kita membutuhkan perubahan, atau bahkan pertobataan, agar kita dapat pulih kembali seperti semula.
Nah … daripada menyesal kemudian, marilah sebelum bertindak kita hening sejenak, dan memikirkan apa dampak dari tindakan yang kita lakukan. Jangan lakukan bila dampaknya negatif dan merugikan kita serta orang lain, tetapi silahkan lakukan bila tindakan tersebut memberikan manfaat positif.
Kapan orang pintar, suci, terhormat menjadi bodoh? Mereka menjadi bodoh saat tidak dapat mengendalikan emosi, misalnya pada saat marah, maka dari mulutnya keluar ucapan mengenai kebun binatang: “Anjing”, “Monyet”, dan lain-lain. Orang yang mendapatkan ucapan seperti itu tentu saja dapat menjadi marah juga, sehingga seringkali menimbulkan pertengkaran di antara keduanya.
Orang yang tidak dapat mengendalikan emosinya pun tidak berbeda dengan binatang itu sendiri. Kita manusia, sebagai ciptaan Tuhan terbaik, memiliki pikiran (otak) dan budi (hati nurani), tetapi binatang tidak memiliki keduanya. Bila anjing ingin kawin, maka ia dapat melakukannya dimana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja. Hal ini jelas tidak akan dilakukan oleh manusia yang sehat jasmani dan rohani.
Bila kita melakukan sesuatu karena emosi, maka hasilnya tidak memuaskan bahkan mengecewakan, sehingga yang timbul kemudian adalah penyesalan dan kepahitan hati. Untuk memulihkan semua hal tersebut, maka kita membutuhkan perubahan, atau bahkan pertobataan, agar kita dapat pulih kembali seperti semula.
Nah … daripada menyesal kemudian, marilah sebelum bertindak kita hening sejenak, dan memikirkan apa dampak dari tindakan yang kita lakukan. Jangan lakukan bila dampaknya negatif dan merugikan kita serta orang lain, tetapi silahkan lakukan bila tindakan tersebut memberikan manfaat positif.
KEKUATAN DARI MIMPI
Mimpi, Keyakinan, dan Perhatian
Tanpa mimpi, HIDUP akan berakhir.Tanpa keyakinan, HARAPAN akan hilang.
Tanpa perhatian, tidak akan ada KASIH.
Jadi tetaplah berMIMPI dan miliki keyakinan serta perhatian
Agar kita dapat menjalani hidup dengan baik, maka ada tiga hal yang perlu kita miliki, yaitu mimpi, keyakinan, dan perhatian. Mimpi perlu kita miliki, karena hal ini menentukan tujuan dari hidup kita, sehiingga kita memiliki motivasi untuk mewujudkannya.
Tetapi mimpi itu tetap hanya menjadi mimpi bila kita tidak memiliki keyakinan untuk mewujudkannya. Keyakinan lah yang membuat kita memiliki kepercayaan bahwa mimpi tersebut dapat kita wujudkan dan harapan kita tetap terpelihara.
Kemudian hal lain yang tidak kalah penting adalah perhatian; dengan memberikan perhatian kepada orang lain yang ada di sekitar kita maka berarti kita pun menyebarkan kasih kepada mereka . Kasih ini merupakan pupuk dan penyemangat bagi setiap orang terutama mereka yang sedang menghadapi masalah dan beban dalam hidupnya.
Karena itu kita perlu tetap memiliki mimpi yang dapat kita wujudkan dengan penuh keyakinan, serta tidak lupa untuk terus memberikan perhatian kepada semua orang.
Kamis, 10 Juni 2010
Penyebab Demam Pada Bayi
Setiap orang yang sudah mempunyai pasangan hidup atau yang biasa disebut dengan hidup berkeluarga, pasti mendambakan lahirnya seorang bayi. Pastilah para pasangan hidup suami istri itu di bikin bahagia oleh kehadiran bayi itu.
Bayi pasti akan mengalami pertumbuhan sebagaimana mestinya. Salah satu contoh nyata adalah proses pertumbuhan pada gigi. Bagaimanakah tanda proses tumbuhnya gigi pada bayi?? apakah semua orang tua memperjatikan proses tersebut? Bagaimanakah prosesnya...???
Proses tumbuh gigi bayi seringkali ditandai dengan bayi rewel hingga mengalami demam tinggi. Benarkah proses tumbuh gigi membuat anak sakit hingga mengalami demam tinggi?
Orangtua sering berpikir bahwa bayi yang tumbuh gigi akan mulai mengeluarkan air liur dan sering memasukkan jarinya ke dalam mulut.
Gigi pertama yang tumbuh bisa terjadi kapan saja antara usia 3-15 bulan, tapi sebagian besar bayi rata-rata tumbuh gigi pertama saat berusia 4-7 bulan.
Proses tumbuh gigi ini relatif tidak menimbulkan rasa sakit pada bayi atau anak, tapi jika disertai dengan timbulnya gejala biasanya terjadi 3-4 hari sebelum gigi pertama muncul.
Sebagian besar para ahli akan mengatakan tumbuh gigi tidak menyebabkan demam ataupun demam tinggi. Sekalipun anaknya demam, maka temperatur yang terjadi dalam tingkat rendah dan biasanya terjadi pada saat gigi tersebut muncul.
Tapi jika anak mengalami demam saat tumbuh gigi, kemungkinan hal tersebut hanya kebetulan saja atau ada kondisi lain yang menyebabkan anak demam.
Seperti dikutip dari Pediatrics.about.com, Kamis (10/6/2010) selain mengeluarkan air liur, proses tumbuh gigi ini seringkali diikuti dengan gejala lainnya yaitu:
1. Penurunan nafsu makan untuk makanan padat
2. Bayi suka menggigit dan menggosok-gosok gusinya
3. Bayi menjadi lebih rewel
4. Menjadi lebih sering mengisap jempol atau jari
5. Terbangun di malam hari.
Jika gejala-gejala tersebut muncul setiap kali anak akan tumbuh gigi, maka orangtua bisa menyalahkan proses tumbuh gigi anak sebagai penyebabnya.
Tapi jika gejala tersebut timbul dan tidak disertai dengan gigi yang tumbuh, maka ada kemungkinan kondisi lain yang terjadi pada anak seperti infeksi telinga.
Beberapa bayi terkadang merasa tidak nyaman dengan proses tumbuh gigi ini, karena itu orangtua bisa melakukan sesuatu untuk membantu menenangkan anak dan mengurangi rsatidak nyamannya, yaitu:
1. Membiarkan bayi mengunyah sesuatu yang dingin. Salah satu cara yang paling populer untuk mengatasi rasa tidak nyaman di mulut adalah membiarkannya mengunyah hal-hal dingin. Sebuah kain yang dibasahi air dingin bisa mengurangi bengkak di gusi atau memberikan es kecil-kecil yang terbuat dari jus buah.
2. Membantu membuat bayi menjadi tenang dan mengurangi stresnya. Terkadang stres akibat tumbuh gigi bisa lebih buruk dibandingkan akibat sakit fisik. Cobalah untuk menenangkan bayi dengan musik lembut, mengajaknya bicara atau memberinya pijatan lembut.
3. Jika kondisi ini tidak membantu meringankan kondisi bayi, maka tak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui ada kondisi lain yang mengikuti atau tidak.
Bayi pasti akan mengalami pertumbuhan sebagaimana mestinya. Salah satu contoh nyata adalah proses pertumbuhan pada gigi. Bagaimanakah tanda proses tumbuhnya gigi pada bayi?? apakah semua orang tua memperjatikan proses tersebut? Bagaimanakah prosesnya...???
Proses tumbuh gigi bayi seringkali ditandai dengan bayi rewel hingga mengalami demam tinggi. Benarkah proses tumbuh gigi membuat anak sakit hingga mengalami demam tinggi?
Orangtua sering berpikir bahwa bayi yang tumbuh gigi akan mulai mengeluarkan air liur dan sering memasukkan jarinya ke dalam mulut.
Gigi pertama yang tumbuh bisa terjadi kapan saja antara usia 3-15 bulan, tapi sebagian besar bayi rata-rata tumbuh gigi pertama saat berusia 4-7 bulan.
Proses tumbuh gigi ini relatif tidak menimbulkan rasa sakit pada bayi atau anak, tapi jika disertai dengan timbulnya gejala biasanya terjadi 3-4 hari sebelum gigi pertama muncul.
Sebagian besar para ahli akan mengatakan tumbuh gigi tidak menyebabkan demam ataupun demam tinggi. Sekalipun anaknya demam, maka temperatur yang terjadi dalam tingkat rendah dan biasanya terjadi pada saat gigi tersebut muncul.
Tapi jika anak mengalami demam saat tumbuh gigi, kemungkinan hal tersebut hanya kebetulan saja atau ada kondisi lain yang menyebabkan anak demam.
Seperti dikutip dari Pediatrics.about.com, Kamis (10/6/2010) selain mengeluarkan air liur, proses tumbuh gigi ini seringkali diikuti dengan gejala lainnya yaitu:
1. Penurunan nafsu makan untuk makanan padat
2. Bayi suka menggigit dan menggosok-gosok gusinya
3. Bayi menjadi lebih rewel
4. Menjadi lebih sering mengisap jempol atau jari
5. Terbangun di malam hari.
Jika gejala-gejala tersebut muncul setiap kali anak akan tumbuh gigi, maka orangtua bisa menyalahkan proses tumbuh gigi anak sebagai penyebabnya.
Tapi jika gejala tersebut timbul dan tidak disertai dengan gigi yang tumbuh, maka ada kemungkinan kondisi lain yang terjadi pada anak seperti infeksi telinga.
Beberapa bayi terkadang merasa tidak nyaman dengan proses tumbuh gigi ini, karena itu orangtua bisa melakukan sesuatu untuk membantu menenangkan anak dan mengurangi rsatidak nyamannya, yaitu:
1. Membiarkan bayi mengunyah sesuatu yang dingin. Salah satu cara yang paling populer untuk mengatasi rasa tidak nyaman di mulut adalah membiarkannya mengunyah hal-hal dingin. Sebuah kain yang dibasahi air dingin bisa mengurangi bengkak di gusi atau memberikan es kecil-kecil yang terbuat dari jus buah.
2. Membantu membuat bayi menjadi tenang dan mengurangi stresnya. Terkadang stres akibat tumbuh gigi bisa lebih buruk dibandingkan akibat sakit fisik. Cobalah untuk menenangkan bayi dengan musik lembut, mengajaknya bicara atau memberinya pijatan lembut.
3. Jika kondisi ini tidak membantu meringankan kondisi bayi, maka tak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui ada kondisi lain yang mengikuti atau tidak.
Sabtu, 05 Juni 2010
PENYEBAB ORANG NGILER SAAT TIDUR
KENAPA ORANG BISA NGILER SAAT TIDUR
Anda pasti sangat setuju kalau tidur adalah kegiatan yang paling enak dan sangat dianjurkan secara medis, karena dengan kita tidur yang merupakan cara terbaik untuk kita istirahat dan menenangkan pikiran juga kita terbebas dari segala aktivitas. Pernahkah anda juga memikirkan kalau saat tidur kita juga mengalami gangguan??? Ada berbagai macam gangguan tidur yang bisa membuat seseorang merasa malu jika diketahui oleh orang lain, salah satunya adalah mengiler saat sedang tidur. Lalu apa yang menyebabkan seseorang mengiler saat tidur?
Jika seseorang mengiler saat tidur tentu akan membuat tidurnya menjadi tidak nyaman. Air liur yang keluar dari mulut ini terkadang sulit untuk dicegah, sehingga membuat orang menjadi malu saat terbangun. Kondisi ini mungkin sering ditemukan pada bayi yang mau tumbuh gigi, sehingga bayi akan mengiler saat tidur atau saat sedang terjaga. Tapi hal ini akan berbeda jika terjadi pada orang yang sudah dewasa.
Sebagian besar orang akan menyadarinya setelah bangun tidur, atau terbangun karena mendapati bantal yang sudah basah. Mengiler saat tidur bisa menjadi fenomena yang normal atau bisa juga terjadi akibat kondisi medis tertentu yang bisa meningkatkan produksi air liur. Meski demikian hal ini tentu saja bisa memalukan orang tersebut jika diketahui oleh orang lain.
Mengiler disebut juga dengan sialorrhea, yaitu suatu kondisi yang dialami oleh jutaan orang dalam tidurnya setiap malam. Hal ini terjadi ketika seseorang bermimpi atau saat istirahat.
salah satu penyebab dari kondisi mengiler saat tidur adalah akibat mulut yang kering sehingga memicu produksi air liur berlebih. Selain itu ada juga beberapa kondisi lain, yaitu:
Anda pasti sangat setuju kalau tidur adalah kegiatan yang paling enak dan sangat dianjurkan secara medis, karena dengan kita tidur yang merupakan cara terbaik untuk kita istirahat dan menenangkan pikiran juga kita terbebas dari segala aktivitas. Pernahkah anda juga memikirkan kalau saat tidur kita juga mengalami gangguan??? Ada berbagai macam gangguan tidur yang bisa membuat seseorang merasa malu jika diketahui oleh orang lain, salah satunya adalah mengiler saat sedang tidur. Lalu apa yang menyebabkan seseorang mengiler saat tidur?
Jika seseorang mengiler saat tidur tentu akan membuat tidurnya menjadi tidak nyaman. Air liur yang keluar dari mulut ini terkadang sulit untuk dicegah, sehingga membuat orang menjadi malu saat terbangun. Kondisi ini mungkin sering ditemukan pada bayi yang mau tumbuh gigi, sehingga bayi akan mengiler saat tidur atau saat sedang terjaga. Tapi hal ini akan berbeda jika terjadi pada orang yang sudah dewasa.
Sebagian besar orang akan menyadarinya setelah bangun tidur, atau terbangun karena mendapati bantal yang sudah basah. Mengiler saat tidur bisa menjadi fenomena yang normal atau bisa juga terjadi akibat kondisi medis tertentu yang bisa meningkatkan produksi air liur. Meski demikian hal ini tentu saja bisa memalukan orang tersebut jika diketahui oleh orang lain.
Mengiler disebut juga dengan sialorrhea, yaitu suatu kondisi yang dialami oleh jutaan orang dalam tidurnya setiap malam. Hal ini terjadi ketika seseorang bermimpi atau saat istirahat.
salah satu penyebab dari kondisi mengiler saat tidur adalah akibat mulut yang kering sehingga memicu produksi air liur berlebih. Selain itu ada juga beberapa kondisi lain, yaitu:
- Tidur dengan mulut terbuka. Tidur dengan kondisi seperti ini menyebabkan mulut kering lebih cepat karena kelembaban dari mulut hilang. Hal ini memicu air liur yang ada di dalam mulut untuk keluar, sehingga membuat orang mengiler.
- Efek samping dari obat yang dikonsumsi. Beberapa obat terkadang memiliki efek samping seperti mulut kering atau menyebabkan adanya gangguan pada kelenjar yang bertugas memproduksi air liur.
- Adanya masalah pada gigi, seperti infeksi pada gigi atau gusi orang tersebut yang mempengaruhi air liur.
- Memiliki anatomi mulut yang tidak normal, seperti lidah yang terlalu besar, gigi yang terlalu rapat atau pembesaran kelenjar limpa.
Jumat, 04 Juni 2010
MANFAAT SUSU COKLAT
Seattle, Iklan minuman energi mungkin sudah tidak asing lagi bagi kebanyakan orang. Mulai dari bentuk sachet, kaleng maupun botol. Tapi susu coklat bebas lemak ternyata lebih manjur memulihkan tenaga atlet ketimbang beragam minuman energi.
Para ahli sepakat bahwa pemulihan energi bagi atlet dua jam setelah latihan olahraga atau aktivitas berat lainnya adalah penting. Tetapi hal ini sering diabaikan.
Padahal setelah aktivitas berat, periode pemulihan penting bagi orang-orang yang aktif. Ini untuk membantu memaksimalkan stamina dan menjaga kinerja tetap prima pada aktivitas berikutnya.
Peneliti menemukan bahwa susu coklat bebas lemak dapat menjaga tubuh, mengisi dan membangun kembali otot-otot untuk membantu tubuh pulih kembali.
Susu coklat bebas lemak lebih efektif ketimbang cairan karbohidrat yang dirancang khusus untuk menambah energi.
Seperti dilansir dari Telegraph, Jumat (4/6/2010), hasil temuan ini telah dipublikasikan oleh James Madison University pada konferensi American College of Sports Medicine, di Seattle.
Minum susu coklat bebas lemak setelah latihan olahraga atau melakukan aktivitas yang mengeluarkan banyak energi, bisa membantu menyiapkan otot untuk melakukan pertandingan atau aktivitas berikutnya.
Kombinasi karbohidrat dan protein yang terkandung dalam susu coklat ditemukan dalam rasio yang paling menguntungkan dan paling cocok untuk memulihkan tenaga.
Seperti dilansir dari SawfNews, secara khusus peneliti menemukan keuntungan susu coklat, yaitu untuk:
1. Membangun otot kembali
Susu coklat bebas lemak lebih mampu meningkatkan sintesis protein otot rangka, yang berarti merupakan suatu tanda bahwa otot lebih mampu memperbaiki dan membangun kembali, dibanding minuman karbohidrat penambah energi dengan jumlah kalori yang sama.
2. Mengisi 'bahan bakar' otot yang habis
Studi menunjukkan bahwa susu coklat memiliki campuran karbohidrat dan protein untuk membantu otot mengisi 'bahan bakar' yang habis, yaitu glikogen. Hal ini penting untuk memulihkan stamina dan otot. Protein dalam susu coklat bebas lemak juga membantu membangun otot tanpa lemak.
3. Mengurangi kerusakan otot
Atlet berisiko mengalami kerusakan otot setelah latihan dan melakukan aktivitas berat. Peneliti menemukan bahwa minum susu coklat bebas lemak setelah latihan dapat membantu mengurangi kerusakan otot tersebut.
4. Menggantikan cairan tubuh yang hilang
Susu coklat juga memberikan cairan rehidrasi dan elektrolit dalam tubuh, seperti potasium, kalsium dan magnesium yang hilang dalam keringat. Kedua cairan ini sangat diperlukan dalam rangka menjaga kondisi tubuh tetap sehat dan dapat menggantikan tenaga yang hilang setelah aktivitas berat.
Para ahli sepakat bahwa pemulihan energi bagi atlet dua jam setelah latihan olahraga atau aktivitas berat lainnya adalah penting. Tetapi hal ini sering diabaikan.
Padahal setelah aktivitas berat, periode pemulihan penting bagi orang-orang yang aktif. Ini untuk membantu memaksimalkan stamina dan menjaga kinerja tetap prima pada aktivitas berikutnya.
Peneliti menemukan bahwa susu coklat bebas lemak dapat menjaga tubuh, mengisi dan membangun kembali otot-otot untuk membantu tubuh pulih kembali.
Susu coklat bebas lemak lebih efektif ketimbang cairan karbohidrat yang dirancang khusus untuk menambah energi.
Seperti dilansir dari Telegraph, Jumat (4/6/2010), hasil temuan ini telah dipublikasikan oleh James Madison University pada konferensi American College of Sports Medicine, di Seattle.
Minum susu coklat bebas lemak setelah latihan olahraga atau melakukan aktivitas yang mengeluarkan banyak energi, bisa membantu menyiapkan otot untuk melakukan pertandingan atau aktivitas berikutnya.
Kombinasi karbohidrat dan protein yang terkandung dalam susu coklat ditemukan dalam rasio yang paling menguntungkan dan paling cocok untuk memulihkan tenaga.
Seperti dilansir dari SawfNews, secara khusus peneliti menemukan keuntungan susu coklat, yaitu untuk:
1. Membangun otot kembali
Susu coklat bebas lemak lebih mampu meningkatkan sintesis protein otot rangka, yang berarti merupakan suatu tanda bahwa otot lebih mampu memperbaiki dan membangun kembali, dibanding minuman karbohidrat penambah energi dengan jumlah kalori yang sama.
2. Mengisi 'bahan bakar' otot yang habis
Studi menunjukkan bahwa susu coklat memiliki campuran karbohidrat dan protein untuk membantu otot mengisi 'bahan bakar' yang habis, yaitu glikogen. Hal ini penting untuk memulihkan stamina dan otot. Protein dalam susu coklat bebas lemak juga membantu membangun otot tanpa lemak.
3. Mengurangi kerusakan otot
Atlet berisiko mengalami kerusakan otot setelah latihan dan melakukan aktivitas berat. Peneliti menemukan bahwa minum susu coklat bebas lemak setelah latihan dapat membantu mengurangi kerusakan otot tersebut.
4. Menggantikan cairan tubuh yang hilang
Susu coklat juga memberikan cairan rehidrasi dan elektrolit dalam tubuh, seperti potasium, kalsium dan magnesium yang hilang dalam keringat. Kedua cairan ini sangat diperlukan dalam rangka menjaga kondisi tubuh tetap sehat dan dapat menggantikan tenaga yang hilang setelah aktivitas berat.
Langganan:
Postingan (Atom)